Padamu Waktu Bersimpuh
Bila waktu yang harus menjawab
Aku akan melukis impian ini untuk sampai padamu
Di dinding hatiku, kupasang garis pelangi
Yang menunggu hujan usai
Padamu
Segalanya akan sampai
Seiring restu Tuhan
Hingga aku tahu dirimu yang sebenarnya
Kita sama sama tenang
Tanpa hawatir
Karena di balik semuanya
Tuhan lebih tahu tempat kita berpijak
Pun berpulang
Seperti aku yang ingin pulang pada bisa yang tulus memandang tanpa keruh, pun lumpuh
Biarkan kita jatuh berdua di penerimaan yang paling dalam
Yogyakarta, 2016
Kenangan di Matamu
Malam sudah kembali kehatamnya
Jejak kaki telah terhapus
Tapi malam belum jua usai
Melukis mimpi menuju fajar
Ntah
Sepi gigil dalam inginku
Memeluk segala resah
Agar cinta menjadi satu
Tanpa dan bisu
Tanpa seorang pun tahu
Bahwa aku inginmu
Dinda
Enyahlah
Segala yang membisu
Kau boleh mengutuk waktu
Agar kita tak lagi satu
Tapi kenangan tak
pernah berpihak pada kepergian
Tak kan selesai
usai Sekalipun
0 Response to "Padamu Waktu Bersimpuh"
Post a Comment